Judul asli : Unwind
Judul terjemahan : Pemisahan Raga
Pengarang : Neal Shusterman
Judul terjemahan : Pemisahan Raga
Pengarang : Neal Shusterman
Penerjemah : Mery Riansyah
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tahun terbit : Agustus 2013
Cetak ulang dengan cover baru : Mei 2016
Jumlah halaman : 456
Apa
itu pemisahan raga? Singkatnya, mereka adalah orang atau oknum yang
menjual organ-organ dalam tubuh mereka kepada para pembeli yang
membutuhkan hidup.See? Itu sangat umum, bahkan di Indonesia praktek semacam itu banyak diberitakan. Jadi itu kisah nyata.
Nah! Dari ide cerita atau ide penulisan atau apapun itu namanya, penulis membuat sendiri kisah tentang suatu kondisi dunia ketika pemisahan raga itu dilegalkan dan diatur. Tapi para korban adalah para anak-anak di bawah 18 tahun. Ketika ada peraturan, pasti ada pelanggaran. Itulah yang dilakukan Connor, Risa, dan Lev. Mereka berpikir bahwa bertahan hidup itu perlu dan mati memang tidak dengan seperti itu.
Nah! Dari ide cerita atau ide penulisan atau apapun itu namanya, penulis membuat sendiri kisah tentang suatu kondisi dunia ketika pemisahan raga itu dilegalkan dan diatur. Tapi para korban adalah para anak-anak di bawah 18 tahun. Ketika ada peraturan, pasti ada pelanggaran. Itulah yang dilakukan Connor, Risa, dan Lev. Mereka berpikir bahwa bertahan hidup itu perlu dan mati memang tidak dengan seperti itu.
Gaya penulisan Neal Shusterman begitu menarik dimana ketiga narasi dari tiga
bocah itu dipertemukan dalam satu waktu. Padahal sebelumnya
masing-masing dari mereka memiliki narasi yang berbeda. Dan itu
mengagumkan! Tiga narasi digabungkan dalam satu waktu. Dan nantinya dijamin pembaca akan paham maksud dari jalan cerita novel ini yang cukup berliku. Secara
keseluruhan, novel ini: juara! Kalian harus membacanya! Walaupun bukan
merujuk ke novel fantasi biasa, namun gaya ceritanya hampir sama: rencana,
petualangan, hal yang baru, dan akhir yang mendebarkan.
Pemisahan Raga merupakan buku pertama dari keempat buku dalam Unwind Dystologi. Saat ini buku keduanya berjudul UNWHOLLY juga telah diterjemahkan oleh Gramedia Pustaka Utama bulan Mei 2016. Tentunya kisah Connor, Risa, dan Lev ini begitu menarik dan sayang untuk dilewatkan. Dan kita pastinya berharap semoga lanjutannya segera beredar di pasaran. Buku pertamanya ini ternyata juga sedang dalam proses penggarapan untuk diangkat ke layar lebar. Wow, tak sabar menantikan yaa..^^
“Seseorang
tak punya jiwa sampai dia dicintai. Jika seorang ibu mencintai bayinya,
menginginkan bayinya, bayi itu mendapat jiwa sejak ibu mengetahui
kehadirannya. Saat kau dicintai, itu saat kau mendapat jiwa.”
Oleh : Abduraafi Andrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar